Senin, 27 Februari 2012

Bangun Pagi Itu Menyehatkan Lho!

Bangun pagi menurut sebagian orang mungkin menjadi musuh terbesar, dan malas untuk bangun pagi. Sebenarnya bangun pagi memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh kita.
1. Menghirup Udara Segar
Bangun pagi memberi kesempatan tubuh untuk menghirup udara segar dengan tingkat polusi rendah.
2. Memaksimalkan fungsi otak
Karena kualitas oksigen yang baik ini akan memaksimalkan fungsi kerja otak.
3. Mencegah kerusakan paru – paru
Oksigen di pagi hari juga berguna untuk mencegah kerusakan paru-paru.
4. Memperlancar peredaran darah
Oksigen di pagi hari juga berguna untuk memperlancar peredaran darah.
5. Meningkatkan kekebalan tubuh
Oksigen di pagi hari juga berguna untuk meningkatkan kekebalan tubuh.
6. Memperoleh Kalisium dan Vitamin D untuk Tulang
Tak hanya itu, bangun pagi juga memberi kesempatan bagi tubuh untuk menerima paparan sinar matahari yang penting untuk tulang. Berjemur dibawah paparan sinar mentari pagi sebelum pukul 09.00 dianggap baik guna memenuhi kecukupan kalsium dan vitamin D

Jumat, 03 Februari 2012

Manfaat Berkeringat Bagi Kesehatan

Inilah Manfaat Berkeringat Bagi Kesehatan

Kesehatan merupakan salah satu aset terpenting dalam kehidupan. Untuk itu, selalu jaga kesehatan dengan pola hidup seimbang. Salah satu faktor pendukung untuk hidup tetap sehat adalah dengan pola makan seimbang dan tak lupa untuk melakukan aktifitas olahraga. Biasanya, setelah kita melakukan aktifitas olahraga tak luput dari berkeringat, meskipun terkadang menimbulkan bau yang tidak sedap tapi ada beberapa macam manfaat berkeringat bagi kesehatan.
Berkeringat merupakan salah satu cara alami tubuh untuk menjaga suhu tubuh. Keringat dihasilkan kelenjar keringat di lapisan dermis kulit dan keluar melalui pori-pori. Berkeringat banyak disertai gejala lain seperti tangan gemetar, berat badan turun, sering berdebar, dan mata menonjol keluar kemungkinan ada kelainan fungsi kelenjar gondok. Bila tidak ada keluhan lain, kemungkinan karena kecemasan.

Meski keringat sering dikaitkan dengan sesuatu yang yang membuat kita cemas, namun sebenarnya berkeringat itu menyehatkan.

Simak manfaat berkeringat bagi kesehatan berikut ini :
1. Mendinginkan tubuh
Berkeringat merupakan mekanisme alami tubuh untuk mengatur temperatur yang meningkat saat kita beraktivitas atau kepanasan. “Keringat yang keluar akan membantu tubuh menyingkirkan panas sehingga kita tidak akan kepanasan,” kata Adam Friedman, dermatologi dan ahli bedah kosmetik dari Montefiore Medical Center, AS.
Karena pentingnya fungsi keringat, maka jika kita tidak bisa berkeringat  akan membahayakan nyawa. “Ada kondisi yang disebut ectodermal dysplasia yang membuat seseorang tidak bisa berkeringat,” kata Joel Schlessinger, ahli dermatologi.
Orang yang menderita kondisi ectodermal dysplasia dilarang berolahraga karena mereka akan kepanasan yang bisa berdampak buruk bagi jantung dan fungsi tubuh lainnya. Jadi, bersyukurlah bisa berkeringat.
2. Mencerahkan wajah
Peluh yang bercucuran di wajah bukan cuma mendinginkan tubuh tapi juga berefek pada kebersihan kulit wajah. Menurut Schlessinger, keringat di wajah akan mengurangi kotoran yang menyumbat pori-pori. Hal ini juga akan mencegah jerawat.
Anda juga bisa melakukan “olahraga palsu” untuk memicu keringat dengan cara memanaskan wajah. Caranya, dekatkan wajah ke uap air panas selama tiga menit. “Menguapkan wajah merupakan salah satu cara membersihkan kulit wajah. Setelahnya jangan lupa membersihkan wajah karena keringat yang tidak dihapus bisa menyebabkan pori tersumbat lagi,” katanya.
3. Menyehatkan sirkulasi
Ketika kita berkeringat, detak jantung akan menjadi cepat dan sirkulasi meningkat, terutama di sekitar kulit. “Dasar kelenjar keringat terletak di lapisan bawah kulit yang lokasinya sangat dekat dengan pembuluh darah kecil,” kata Kara Rogers, editor biomedical Encylopaedia Britannica.
Ia menambahkan, ketika kelenjar keringat melebar, aliran darah ke kulit akan meningkat sehingga memacu sistem sirkulasi.
4. Melawan infeksi
Berkeringat ternyata sangat efektif melawan bakteri Staphylococcus aureus yang resisten pada antibiotik. Selain itu berkeringat juga akan akan mengurangi bakteri dan jamur berbahaya di kulit.
Menurut Friedman, dalam cairan keringat terkandung nitrit, yang akan diubah menjadi asam nitrit saat mencapai permukaan kulit, gas yang mengandung antibakteri dan antijamur. “Keringat juga mengandung antibiotik alami yang disebut Dermicidin yang bisa membunuh bakteri,” katanya.
5. Membuang racun
Penelitian menunjukkan keringat mengandung berbagai komponen, termasuk metal beracun dalam jumlah kecil. Karena itu berkeringat sering disebut juga sebagai detoksikan. Dengan jumlah kelenjar keringat sampai 5 juta di kulit manusia, tak heran jika berkeringat merupakan mekanisme pembuangan racun dari tubuh.
“Toksin yang dibuang lewat keringat biasanya adalah toksin yang berada jauh di bawah kulit. Mereka keluar melalui pori bersama dengan debu dan minyak yang terperangkap. Proses pembersihan ini akan meningkatkan sistem imun dan membantu tubuh melawan flu,” kata Rogers.
6. Menyembuhkan
Tahukah Anda mengapa kita berkeringat saat sedang demam? Berkeringat merupakan cara tubuh untuk membangunkan sistem imun agar  melawan patogen yang membuat kita sakit. “Pengeluaran keringat merupakan cara tubuh menyembuhkan dirinya sendiri,” kata Christian Nix, ahli pengobatan tradisional Cina.
Mekanisme yang sama terjadi saat kita berolahraga atau berada di tempat panas. Selain merangsang metabolisme untuk menjaga berat badan, karena tubuh akan membakar kalori lebih banyak tapi juga hal ini akan merangsang sistem imun.
7. Mengurangi asma
Jika keringat yang keluar dari tubuh Anda setelah berolahraga sangat banyak, maka risiko  Anda menderita asma lebih rendah. Demikian kesimpulan penelitian yang dilakukan tim dari University of Michigan.
Meski belum jelas benar kaitan antara keringat dan asma, namun para peneliti mengungkapkan pengaturan keringat di dalam tubuh juga terkait dengan pengaturan jumlah air yang dikeluarkan melalui saluran napas. Dengan kata lain, orang yang jarang berkeringat pada umumnya memiliki saluran napas lebih kering sehingga lebih rentan menderita asma.
Sumber : http://health.kompas.com
Agar mendapatkan manfaat berkeringat bagi kesehatan seperti yang tertera di atas, sebenarnya tidak hanya dilakukan dengan aktifitas berolahraga. Olahraga tersebut dapat digantikan dengan melakukan aktivitas fisik yang lebih aktif sepanjang hari dengan cara sederhana misalnya dengan menaiki tangga bukan dengan menggunakan lift. Lakukan setidaknya 30 menit latihan fisik setiap hari untuk tubuh lebih sehat dengan berkeringat.

Minggu, 25 Desember 2011

Manfaat Menangis Bagi Kesehatan

Kenapa sering menangis? Mungkin Anda tidak ingin dibilang sebagai orang yang cengeng atau orang yang mudah menangis, terlebih bagi seorang pria. Ada banyak faktor yang membuat seseorang menjadi nangis/menangis, misalnya menangis karena sedih berpisah dengan orang yang dikasihi, menangis karena sakit, menangis karena mendengar cerita sedih mengharukan dan atau menangis karena pasangan selingkuh, dan banyak lagi.
Biasanya, menangis kerap menjadi salah satu cara untuk melampiaskan emosi terpendam. Karna banyak orang yang merasa lega setelah menumpahkan air matanya, namun tak jarang justru merasa memburuk. Dari hasil penelitian diketahui bahwa menangis ternyata mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.
Apa sajakah manfaat menangis bagi kesehatan? Silakan simak saja ulasannya dibawah ini.
1. Mengeluarkan Racun
Seorang ahli biokimia, William Frey telah melakukan beberapa studi dengan air mata dan menemukan bahwa air mata yang keluar dari hasil menangis karena emosional ternyata mengandung racun. Tapi jangan salah, keluarnya air mata yang beracun itu menandakan bahwa ia membawa racun dari dalam tubuh dan mengeluarkannya lewat mata.
2. Membunuh Bakteri
Tak perlu tetes air mata, cukup air mata yang berfungsi sebagai antibakteri alami. Di dalam air mata terkandung cairan yang disebut dengan “lisozom” yang dapat membunuh sekitar 90-95% bakteri yang tertiggal dari keyboard, pegangan tangga, bersin dan dari tempat-tempat yang mengandung bakteri, hanya dalam waktu 5 menit.
3. Mengurangi Stress
Bagaimana menangis bisa mengurangi stress? Air mata ternyata mengeluarkan hormon stress yang terdapat dalam tubuh, yaitu “endorphin leucine enkaphalin” dan “prolactin”.
4. Meningkatkan Mood
Seseorang yang menangis bisa menurunkan level depresi karena dengan menangis, mood seseorang akan terangkat kembali. Air mata yang dihasilkan dari tipe menangis karena emosi mengandung 24% protein albumin yang berguna dalam meregulasi sistem metabolisme tubuh dibanding air mata yang dihasilkan dari iritasi mata.
5. Melegakan Perasaan
Setelah menangis biasanya akan muncul perasaan lega. Karena setelah menangis sistem limbik, otak dan jantung akan lancar, dan hal itu akan membuat perasaan menjadi lebih baik dan lega.
6. Mencegah Pilek dan Flu
Air mata yang kita keluarkan ketika menangis mengandung zat Lisozim fluida yang mampu membunuh 95% bakteri hanya dalam hitungan menit. Sama seperti hidung yang memiliki rambut dan terowongan hidung untuk mencegah kuman dan bakteri masuk, mata kita memiliki air mata untuk membantu mencegah kita sakit.
7. Membangun Komunitas
Selain baik untuk kesehatan fisik, menangis juga bisa membantu seseorang untuk membangun sebuah komunitas. Biasanya seseorang yang menangis setelah menceritakan masalahnya didepan teman-temannya atau seseorang yang bisa memberikan dukungan, dan hal ini meningkatkan kemampuan berkomunikasi dan bersosialisasi.
8. Membantu Penglihatan/Pelumasan Mata
Fungsi utama dari airmata adalah melumasi bola mata sehingga kita dapat melihat. Air mata melembabkan dan mencegah dehidrasi pada selaput mata. Tanpa air mata, kita tidak akan dapat melihat.
Jadi, menangislah jika memang harus menangis. Karena begitu banyak manfaat menangis bagi kesehatan emosional sebagaimana yang dijelaskan di atas. Namun janganlah Anda menangis dibuat-dibuat (pura-pura) hanya untuk meraih beberapa kesehatan emosional, karna hal ini justru akan membuat Anda menjadi stresz.
Mudah-mudahan sedikit artikel Manfaat Menangis Untuk Kesehatan ini dapat bermanfaat bagi para pembaca.

Kamis, 22 Desember 2011

6 Manfaat Mendengar Musik bagi Kesehatan

6 Manfaat Mendengar Lagu untuk Kesehatan

6 Manfaat Mendengar Musik  bagi Kesehatan Musik sebenarnya sudah memberikan perubahan suasana hati dan bahkan membantu untuk berkonsentrasi. Sebuah studi menunjukkan, mendengarkan lagu dapat memberikan efek pada beberapa bagian otak, yang bertanggung jawab terkait memori dan pengelihatan.
Berikut manfaat kesehatan yang bisa didapat dengan mendengarkan musik
1. Redakan stres. Riset tahun 2011 dari lembaga sosial kesehatan mental menunjukkan, hampir sepertiga orang mendengarkan musik untuk memberikan semangat ketika sedang bekerja. Dan satu dari empat orang mengaku bahwa mereka mendengarkan musik saat perjalanan ke tempat kerja untuk membantu mengatasi stres.
2. Tingkatkan daya tahan tubuh. Mendengarkan musik tertentu sebenarnya bisa membantu Anda berlari lebih cepat. Sebuah studi di Brunel University, London Barat telah menunjukkan bahwa musik dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh sebesar 15 persen, meningkatkan semangat dan efisiensi energi 1-2 persen.
3. Meningkatkan suasana hati. Reaksi orang ketika mendengarkan musik umumnya berbeda-beda. Tetapi, apapun pilihan musiknya, sebuah penelitian 2011 di Kanada, yang diterbitkan jurnal Nature Neuroscience menunjukkan bahwa mendengar musik favorit Anda dapat membantu mencairkan suasana hati yang buruk.
4. Perawatan pasien. Musik benar-benar dapat memiliki dampak positif yang signifikan pada pasien dengan penyakit jangka panjang, seperti penyakit jantung, kanker dan kondisi pernapasan. Banyak percobaan telah menunjukkan bahwa musik dapat membantu menurunkan detak jantung, tekanan darah dan membantu meredakan rasa sakit, kecemasan dan meningkatkan kualitas hidup pasien.
5. Fokus. Bukti menunjukkan bahwa mendenggarkan musik dapat membantu Anda untuk berkonsentrasi. Sebuah alat ‘digital tonic’ yang biasa disebut Ubrain, mengklaim dapat membantu pikiran fokus serta rileks. Aplikasi ini didasarkan pada binaural beats (yang dapat merangsang aktivitas tertentu di otak) sehingga membantu Anda untuk meningkatkan energi, pikiran dan meningkatkan mood saat mendengarkan musik favorit.
6. Kesehatan mental lebih baik. Musik dapat menjadi pengobatan yang efektif dan positif bagi orang-orang berurusan dengan kondisi kesehatan mental.

Kamis, 08 Desember 2011

Manfaat Tertawa Bagi Kesehatan

Tahuka andah,
Kegiatan Tertawa ternyat obat yang paling mujarab untuk perawatan jantung. Ungkapan bahwa tertawa itu obat yang mujarab untuk penyakit, ternyata memang benar. Bahkan seorang dokter dari Universitas Maryland di Baltimore, Michael Miller, melakukan penelitian khusus terhadap hubungan ini. Di hadapan pertemuan Asosiasi Jantung Amerika Serikat, Miller mengungkapkan bahwa tertawa bisa menghasilkan suatu zat kimia yang dapat melancarkan peredaran pembuluh darah.
Suatu penelitian yang menjelaskan hubungan antara tertawa dan penyakit jantung. Bukan hanya wkwkwkwkwkw nya saja, tetapi juga pengaruhnya yang bisa membuat jantung ‘tertawa’ juga”. Penelitian itu dilakukan dengan mewawancarai 150 orang yang menderita serangan jantung di masa lalunya dan juga pasien yang sedang menjalani perawatan jantung. Ke 150 pasien itu dibandingkan dengan 150 orang lainnya yang memiliki usia yang sama tetapi tidak menderita penyakit jantung. Pertanyaan yang diajukan kepada mereka merupakan tes standard saja, yang digunakan untuk mengukur humor mereka sehari-hari. Misalnya saja, bagaimana perasaan mereka ketika datang ke sebuah pesta dan ternyata ada orang yang pakaiannya sama.
Pertanyaan lainnya, jika Anda dibangunkan pada malam hari oleh rekan Anda dari luar kota yang sudah lama tidak pernah Anda jumpai, bagaimana respon Anda”, tanya Miller. Dari pertanyaan-pertanyaan seperti itu, menurut Miller, diketahui bahwa para penderita jantung kekurangan sekitar 40% sampai 45% keinginan mereka untuk tertawa menanggapi situasi seperti itu. Itulah sebabnya Miller berharap, suatu hari kelak tertawa bisa dijadikan salah satu terapi pengobatan dan perawatan jantung.
Walau demikian, sejauh ini masih belum diketahui apakah ada keuntungannya jika dalam keadaan marah tetapi memaksakan diri tertawa, walau mungkin ini merupakan cara efektif dan cara yang praktis bagi orang untuk mengurangi perasaan ketidaknyamanan atau kesal untuk meningkatkan respon humor mereka dan meningkatkan tertawa mereka dalam kehidupan ini”, kata Miller. Ia menambahkan, “Sebagaimana latihan tubuh lainnya, latihan tertawa agar otot-otot tertawa bisa lemas, bisa juga dilakukan dengan teratur. Selain itu, cobalah untuk sedikit mengendorkan urat syaraf dan sedikit rileks”. Miller dan timnya saat ini sedang meneliti peran zat kimia hasil dari tertawa tersebut, yang kemungkinan adalah nitri oksida, yang berfungsi untuk melancarakan peredaran darah. Zat nitri oksida biasanya digunakan untuk menenangkan pasien penyakit gigi. Tetapi sekarang sudah mulai dipakai untuk obat jantung. Jika tertawa bisa memperlancar peredaran pembuluh darah, lalu mengapa terjadi penyumbatan?.
Menurut Miller, perasaan marah dan kesal merupakan salah satu penyebab yang menghambat zat kimia itu tidak bisa keluar, sehingga terjadilah penyumbatan. Itulah sebabnya, para lelaki sebaiknya jangan suka marah-marah. Lindungilah jantung Anda.

5 Fakta "Manfaat Tertawa bagi Kesehatan"

Tertawa bebas dilakukan oleh siapa saja, tua, muda, kaya, miskin, laki-laki, maupun perempuan. “Hati yang puas ialah obat yang sangat ampuh”, demikian sebuah tulisan yang pernah ditulis oleh seorang raja yang hidup sekitar 2.000 tahun yang lalu. Apa manfaat di balik tertawa ??? Berikut manfaat tertawa bagi kesehatan berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh para pakar anti penuaan :


1.Rasa nyeri atau sakit akan berkurang setelah tertawa. Tertawa tidak saja bisa mengurangi rasa sakit tapi juga meningkatkan kekebalan tubuh. (Rosemary Cogan dari Texas Tech University).

2.Tertawa terbahak-bahak sangat bermanfaat bagi orang sehat. Tertawa bisa menggoyang-goyangkan otot perut, dada, bahu, serta pernapasan, sehingga membuat tubuh seakan-akan sedang joging di tempat. Sesudah tertawa tubuh terasa rileks dan tenang, sama seperti kalau habis berolahraga. Tertawa melatih diafragma torak, jantung, paru-paru, perut, juga membantu mengusir zat-zat asing dari saluran pernapasan. Tertawa juga sangat ampuh untuk meringankan sakit kepala, sakit pinggang, dan depresi. (Dr. William Foy dari Stanford University).

3.Tertawa bisa mengurangi peredaran dua hormon dalam tubuh, yaitu epinefrin dan kortisol yang mengalangi proses penyembuhan penyakit. (Dr. Lee Berk, imunolog dari Loma Linda University di California, Amerika Serikat).

4.Tertawa akan menggerakkan bagian dalam tubuh, mengaktifkan sistem endokrin sehingga mendorong penyembuhan suatu penyakit. Tertawa akan menstilumasi otak untuk memproduksi hormon tertentu yang pada akhirnya akan memicu pelepasan endorfin (zat pembunuh rasa sakit) yang diproduksi oleh tubuh. (Dr. William Frey, pakar biokimia dan direktur Dry Eye and Tears Research Center di Mineapolis, Amerika Serikat).

5.Tertawa bisa membantu para lanjut usia untuk tetap awet muda dan yang muda tetap awet muda, serta mempererat hubungan antara anggota keluarga. (Prof. Dr. Lucille Namehow, pakar yang menangani masalah penuaan dari Connecticut, Amerika Serikat).

Kamis, 01 Desember 2011

Cuci Tangan Pakai Sabun Dapat Mencegah Berbagai Penyakit

Cuci tangan pakai sabun memang cara sehat paling sederhana. Tetapi sayang belum membudaya. Padahal bila dilakukan dengan baik dapat mencegah berbagai penyakit menular seperti diare, tipus, bahkan flu burung dan flu baru H1N1. Penyakit diare misalnya dapat diturunkan kasusnya sampai 40 persen hanya dengan cuci tangan pakai sabun (CTPS). Kalau digabung dengan kegiatan lain misalnya tidak buang air sembarangan, buang sampah pada tempatnya, pengelolaan air minum yang benar maka CTPS dapat mencegah diare sampai 80-90%. Berkaitan dengan peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia, Depkes menyelenggarakan Seminar “Cuci Tangan Pakai Sabun dari Sudut Pandang Islam”.
Seminar dibuka Dirjen P2PL Depkes, Prof. Dr. Tjandra Yoga Aditama dan diikuti 150 peserta dari Pimpinan Pusat Muhamadiyah, PP Pemuda Muhamadiyah, PP Nasyiatul Aisyiyah, Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Muhamadiyah, Majelis KKM PP Muhamadiyah, Pengurus Besar Nahdatul Ulama, Pengurus Besar Pusat Mahasiswa Islam Indonesia, LSM Air, Aman Tirta, Tim Teknis Pembangunan Sanitasi (TTPS), Sebagian Pejabat di lingkungan Dinas Kesehatan Jakarta, Bappenas, Departemen Agama, Departemen Pendidikan Nasional, Dekan FK UI, Dekan FKM UI, Dekan FK Universitas Muhamadiyah, dan Tim CTPS Direktorat Penyehatan Lingkungan Depkes.

Tujuan seminar untuk menggali dasar-dasar pemikiran dan ajaran Islam terkait perilaku CTPS serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. 

Dalam sambutannya Prof. Tjandra Yoga mengatakan, para alim ulama, penceramah, ustadz/ustadzah, cendekiawan dan pemimpin agama Islam mempunyai peran yang sangat besar dalam menyampaikan pesan-pesan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) karena sebagian besar masyarakat Indonesia beragama Islam. Selain itu CTPS juga sejalan dengan ajaran Islam yaitu kebersihan sebagian dari iman. 

Dirjen P2PL mengharapkan seminar ini sebagai forum bagi para alim ulama dan ustadz/ustadzah, cendikiawan dan pimpinan agama Islam untuk membicarakan pentingnya CTPS sebagai upaya kesehatan preventif, sebagai pendorong dalam menciptakan advokasi di kalangan pemangku kepentingan dan masyarakat luas, serta penggalang komitmen para ulama dan pemimpin agama dalam berbagai kegiatan keagamaan. 

Dalam seminar dibahas topik “Syiar Islam dalam Meningkatkan Perilaku Higiene Masyarakat“ oleh Dr. Masyhuri Amin, Dewan Pakar MUI, dan “Implementasi Perilaku Higiene di Lingkungan Masyarakat Islam dan Tantangannya” oleh Dr. Isnawati Rais, MA, Dosen Paska Sarjana UIN Syarif Hidayatullah. 

Pelaksanaan puncak acara HCTPS tahun 2009 dipusatkan di halaman kantor DPP Muhammadiyah Jakarta tanggal 15 Oktober 2009 dan serentak dilaksanakan juga oleh berbagai lembaga/instansi pemerintah, organisasi non pemerintah, organisasi/ lembaga internasional, perusahaan produsen sabun di berbagai daerah di Indonesia sebagai bentuk komitmen bangsa Indonesia untuk meningkatkan kesehatan diri dan keluarga untuk mencapai derajat kesehatan yang lebih baik. 

Pelaksanaan Peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia (HCTPS) tahun 2009 mengusung tema global ”Cuci Tangan Pakai Sabun di Sekolah”, Indonesia memilih sub tema: CTPS kebiasaan yang Menyenangkan dan Menyelamatkan dan CTPS cegah pandemi influenza.

Selasa, 29 November 2011

Manfaat Wudhu Bagi Kesehatan

Kendati sederhana, manfaatnya sangat besar. Itulah yang dibuktikan oleh Prof Leopold Werner von Ehrenfels, seorang psikiater sekaligus neurolog berkebangsaan Austria. Ia menemukan sesuatu yang menakjubkan dalam wudhu, karena mampu merangsang pusat syaraf dalam tubuh manusia. Karena keselarasan air dengan wudhu dan titik-titik syaraf, kondisi tubuh senantiasa akan sehat. Dari sinilah ia memeluk Islam dan mengganti namanya menjadi Baron Omar Rolf Ehrenfels.
Ulama fikih menjelaskan hikmah wudhu sebagai bagian dari upaya untuk memelihara kebersihan fisik dan rohani. Daerah yang dibasuh dalam air wudhu, adalah daerah yang paling banyak bersentuhan dengan benda-benda asing, termasuk kotoran. Maka wajar kalau daerah itu yang harus dibasuh.
Mokhtar Salem dalam bukunya Prayers a Sport for the Body and Soul menjelaskan, wudhu bisa mencegah kanker kulit. Jenis kanker ini lebih banyak disebabkan oleh bahan-bahan kimia yang setiap hari menempel dan terserap oleh kulit. Apabila dibersihkan dengan air (terutama saat wudhu), bahan kimia itu akan larut. Selain itu, wudhu juga menyebabkan seseorang menjadi tampak lebih muda.
Berbagai penelitian ilmiah membuktikan bahwa munculnya penyakit kulit dikarenakan rendahnya kebersihan kulit. Orang yang memiliki aktivitas padat terutama di luar ruangan disarankan untuk sesering mungkin membasuh anggota badannya yang terbuka, seperti kepala, muka, telinga, hidung, tangan, dan kaki.
Penyakit kulit umumnya sering menyerang permukaan kulit yang terbuka dan jarang dibersihkan, seperti di sela-sela jari tangan, kaki, leher, belakang telinga, dan lainnya. Karena itu, Mochtar Salem menyarankan agar anggota tubuh yang terbuka senantiasa dibersihkan dengan menggunakan air.
Rasul SAW menyatakan, wajah orang yang berwudhu akan senantiasa bercahaya. Rasulullah akan mengenalinya pada hari kiamat karena bekas wudhu. "Umatku nanti kelak pada hari kiamat bercahaya muka dan kakinya karena bekas wudhu."
Muhammad Kamil Abd Al-Shomad, yang mengutip dari Al-I'jaz Al-Ilmiy fi Al-Islam wa Al-Sunnah Al-Nabawiyah, menjelaskan manfaat semua hal yang diperintahkan dalam wudhu sangatlah besar bagi tubuh manusia. Mulai dari membasuh tangan dan menyela-nyela jari, berkumur-kumur, memasukkan air ke lubang hidung, membasuh muka, kedua tangan sampai siku, mengusap kepala, membasuh telinga, hingga membasuh kaki hingga mata kaki.
Buya Hamka (Haji Abdul Malik Karim Amrullah) dalam bukunya Lentera Hidup menuliskan keutamaan wudhu. "Sekurang-kurangnya lima kali dalam sehari-semalam setiap Muslim diperintahkan untuk berwudhu dan mengerjakan shalat. Meskipun wudhu belum lepas (batal), disunahkan pula memperbaruinya. Oleh ahli tasawuf, diterangkan hikmah wudhu. Mencuci muka artinya mencuci mata, hidung, mulut, dan lidah kalau-kalau tadinya berbuat dosa ketika melihat, berkata, dan makan.
Mencuci tangan dengan air dalam hati dirasa seakan membasuh tangan yang berbuat salah. Membasuh kaki dan lain-lain demikian pula.
Tujuannya adalah supaya manusia jangan membersihkan lahirnya saja, sementara batinnya masih tetap kotor. Hati yang masih tamak, loba, dan rakus, kendati sudah berwudhu, maka wudhunya lima kali sehari semalam, berarti tidak berbekas dan tidak diterima oleh Allah SWT, dan shalatnya tidak akan mampu menjauhkan dirinya dari perbuatan keji dan mungkar."
Buya Hamka menambahkan, wudhu dapat menyehatkan badan. "Bukanlah kita hidup ini untuk mencari pujian dan bukan pula supaya kita paling atas di dalam segala hal. Meskipun itu tidak kita cari, kalau kita senantiasa menjaga kebersihan, kita akan dihormati orang juga."
Mencegah penyakit Bila kita mencermati dan mempelajari sejarah hidup Rasulullah SAW, seperti diungkapkan Muhammad Husein Haykal dalam bukunya Hayatu Muhammad, sepanjang hidupnya Rasulullah SAW tidak pernah menderita penyakit, kecuali saat sakaratul maut hingga wafatnya. Hal ini menunjukkan bahwa wudhu dengan cara yang benar niscaya dapat mencegah berbagai macam penyakit.
Menurut sejumlah penelitian, berwudhu itu dapat menghilangkan berbagai macam penyakit. Misalnya, penyakit kanker, flu, pilek, asam urat, rematik, sakit kepala, telinga, pegal, linu, mata, sakit gigi, dan sebagainya.
Dalam penelitian yang dilakukan Muhammad Salim tentang manfaat wudhu untuk kesehatan, terungkap bahwa berwudhu dengan cara yang baik dan benar akan mencegah seseorang dari segala penyakit. Dia juga menganalisis masalah kesehatan hidung dari orang-orang yang tidak berwudhu dan yang berwudhu secara teratur selama lima kali dalam sehari untuk mendirikan shalat.
Salim mengambil zat dalam hidung pada selaput lendir dan mengamati beberapa jenis kumannya. Pekerjaan ini ia lakukan berbulan-bulan. Hasil analisisnya ditemukan, lubang hidung orang-orang yang tidak berwudhu memudar dan berminyak, terdapat kotoran dan debu pada bagian dalam hidung, serta permukaannya tampak lengket dan berwarna gelap.
Adapun orang-orang yang teratur dalam berwudhu, permukaan rongga hidungnya tampak cemerlang, bersih, dan tidak berdebu. "Sesungguhnya, cara berwudhu yang baik adalah dimulai dengan membasuh tangan, berkumur-kumur, lalu mengambil air dan menghirupnya ke dalam hidung kemudian mengeluarkannya. Langkah ini hendaknya dilakukan sebanyak tiga kali secara bergantian,"
Dari penelitiannya ini pula, Muhammad Salim berhasil meraih gelar master dari Fakultas Kedokteran Universitas Iskandariyah, Kairo, Mesir. Jauh sebelum adanya penelitian ini, Rasul SAW pernah bersabda, "Sempurnakan wudhu, lakukan istinsyaq (memasukkan air ke hidung), kecuali jika kamu berpuasa."